Pernah makan beralas daun pisang? Atau membeli jajanan dan nasi bungkus yang masih menggunakan daun pisang sebagai bungkusnya? Rasa makanan atau nasi yang dibungkus memakai daun pisang disebut-sebut lebih enak dan wangi. Masyarakat Asia sendiri sudah melakukan kebiasaan tersebut sejak dahulu, dan masih terus dilakukan hingga saat ini.
Tak hanya menambah kelezatan dan aroma, ternyata menggunakan daun pisang untuk alas makan memberi manfaat tersendiri, lho. Berikut ini manfaatnya seperti dilansir laman healthmeup untuk Anda:
Pada daun pisang terdapat kandungan polifenol epigallocatechin gallate yang juga disebut EGCG yang sama dengan kandungan pada teh hijau. Itu merupakan jenis antioksidan yang bermanfaat menangkal radikal bebas. Saat makanan hangat diletakkan di atas daun pisang, maka senyawa tersebut juga terserap oleh makanan yang akan Anda konsumsi. Terdapat juga senyawa antibakteri di dalam daun pisang yang bisa meminimalisir bakteri dalam makanan Anda.
Makanan lebih enak dan beraroma
Ini jelas sekali menjadi alasan banyak orang suka menggunakan daun pisang ketimbang kertas atau bungkus plastik.
Untuk kebersihan lingkungan, daun pisang pasti lebih ramah lingkungan sebab mudah terurai saat dibuang di alam. Ketimbang kemasan bungkus lainnya, memilih daun pisang berarti membantu melestarikan lingkungan juga.
Daun pisang jauh lebih higienis ketimbang pembungkus makanan lain. Anda tak perlu mencuci daun pisang sebelum digunakan, cukup dengan dielap memakai lap bersih saja, daun pisang sudah bisa dipakai.
Daun pisang pastinya tak mengandung partikel kimia yang bisa membahayakan kesehatan. Berbeda dengan plastik, kertas, atau styrofoam. Segala sesuatu yang alami pastinya aman bagi tubuh manusia.
Bungkus daun pisang sangat praktis. Anda tak perlu mencucinya usai makan, tinggal buang saja ke tempat sampah. Selain itu juga ringan, apalagi untuk bekal piknik.